100% Lulus Kalibrasi! Alat Uji Kendaraan Dinas Perhubungan Klaten Teruji Akurat dari Pusat Kemenhumtibmas

Dalam rangka memastikan akurasi dan reliabilitas peralatan pengujian kendaraan bermotor sesuai standar nasional, Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten telah berhasil menyelesaikan kegiatan kalibrasi alat uji kendaraan bermotor yang diselenggarakan oleh Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas I Jawa Tengah, yang merupakan unit teknis dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

Kegiatan kalibrasi strategis ini dilaksanakan pada Hari Jumat, 14 November 2025, mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai, berlokasi di Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten, yang terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan No1 Klaten. Proses kalibrasi dilakukan oleh teknisi profesional dari BPTD Kelas I Jawa Tengah dengan pengawasan langsung dari JFT (Jabatan Fungsional Tertentu) PKB (Penguji Kendaraan Bermotor) Pelaksana Lanjutan, Yudi Adi Tama, dari Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten.

Hasil Luar Biasa: Semua Alat Lulus Kalibrasi

Hasil yang memuaskan dicapai dalam kegiatan kalibrasi ini dengan status bahwa seluruh peralatan uji kendaraan bermotor yang dimiliki Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten dinyatakan lulus kalibrasi. Kesuksesan ini menunjukkan bahwa semua alat uji telah memenuhi standar akurasi dan spesifikasi teknis yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan melalui BPTD Kelas I Jawa Tengah.

Pencapaian 100% lulus ini adalah bukti nyata dari komitmen Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten dalam menjaga kualitas dan reliabilitas infrastruktur pengujian kendaraan bermotor, yang merupakan kunci penting dalam menjaga keselamatan kendaraan dan pengguna jalan.

Jenis dan Spesifikasi Alat Uji yang Dikalibrasi

Kegiatan kalibrasi mencakup 11 (sebelas) jenis alat uji modern dan berteknologi tinggi yang dimiliki oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten. Setiap alat uji memiliki fungsi dan spesifikasi teknis yang unik:

1. Brake Tester (Alat Uji Rem)

Tester ini digunakan untuk menguji gaya rem dari kendaraan, terdiri dari badan utama, sistem hidrolis, indikator dan unit pengatur. Dinas Perhubungan Klaten memiliki Brake Tester tipe otomatis yang dapat menghitung nilai penahanan (drag), nilai keseluruhan (sum), dan nilai perbandingan (differentials) dari kedua sisi gaya rem secara terkomputerisasi. Alat ini memiliki kapasitas hingga 15.000 kg per sumbu dengan gaya rem maksimum 10.000 kg.

2. Headlight Tester (Alat Uji Penerangan Kepala Kendaraan)

Alat ini mengukur cahaya lampu utama sebuah kendaraan dari jarak 1 meter menggunakan kamera CCD. Alat uji penerangan ini dapat mengukur intensitas cahaya dan sumbu optis dengan memproses pola cahaya low beam atau high beam secara otomatis dan manual. Terdapat dua model dalam koleksi Dinas Perhubungan Klaten dengan jangkauan pengukuran hingga 120.000 cd (candela).

3. Emission Analyzer dan Diesel Smoke Tester (Alat Uji Emisi Gas Buang)

Alat ini digunakan untuk mengukur densitas emisi gas dari sebuah kendaraan bermotor dan mengukur CO, CO2, HC, O2, NOx, dan Lambda. Untuk kendaraan diesel, terdapat smoke tester yang mendeteksi konsentrasi asap dan mengubahnya menjadi angka transmisi cahaya dengan jangkauan 0-100%. Alat-alat ini sangat penting untuk memastikan kendaraan memenuhi standar emisi lingkungan yang ketat.

4. Side Slip Tester (Alat Uji Kincup Roda Depan)

Alat ini digunakan untuk mendeteksi kesalahan pada kesejajaran roda dengan menggunakan satuan pengukuran meter per pergeseran roda (m/km). Alat ini dapat memeriksa keakuratan toe-in dan toe-out dari roda kendaraan dengan kapasitas hingga 15.000 kg per sumbu.

5. Axle Load Meter (Alat Timbang Berat Sumbu)

Alat ini mengukur distribusi berat dari setiap as kendaraan. Pengukuran ini memberikan nilai dasar dalam bentuk brake percentage yang kemudian akan dihitung oleh Brake Tester. Alat ini memiliki kapasitas hingga 15.000 kg per sumbu dan dilengkapi dengan indikator digital yang akurat.

6. Speedometer Tester (Alat Uji Kecepatan)

Tester ini menguji korelasi antara penguji dan speedometer kendaraan dengan menggunakan detektor yang terletak pada roller uji yang menggelindingkan roda kendaraan. Alat ini dapat mendeteksi kecepatan hingga 120 km/jam dengan akurasi tinggi.

7. Axle Play Detector (Alat Pemeriksa Bagian Bawah Kendaraan)

Alat ini digunakan untuk memeriksa kerusakan (seperti keausan, keretakan, dan lainnya) dari as kendaraan tanpa harus mengangkat roda terlebih dahulu. Alat ini dapat memeriksa pergerakan wheel bearing dengan presisi tinggi untuk kapasitas hingga 15.000 kg.

8. Sound Level Meter (Alat Uji Kebisingan)

Adalah alat digital yang memenuhi standar IEC61672-1:2003 untuk instrumen Kelas 2 dalam pengukuran kebisingan. Alat ini mengukur tiga jenis time weighting (fast, slow, impulse) dan dua frequency weighting (A dan C) dengan jangkauan 30-130 dB.

9. Tint Tester (Alat Uji Kepekatan Kaca Film)

Alat ini mengukur kadar transmisi cahaya yang menembus berbagai macam jendela kaca kendaraan untuk memastikan kendaraan mematuhi regulasi kadar kepekatan kaca yang berlaku.

10. Free Roller (Roller Bebas)

Alat ini digunakan untuk truk berat dengan as kemudi ganda. Tester ini menggunakan roller tetap sehingga dapat mengukur gaya rem dan speedometer dengan baik, dengan kapasitas hingga 15.000 kg per sumbu.

11. ABS Control Unit (Unit Pengatur dan Indikator ABS)

Komputer Super IS-A menggunakan teknologi komputer modern untuk mengatur Brake Tester, Speedometer Tester, Side Slip Tester, dan Axle Load Meter. Komputer ini dapat memproses data dari pekerjaan pengujian secara terintegrasi dan akurat.

Proses dan Standar Kalibrasi

Proses kalibrasi dilakukan sesuai dengan standar nasional yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan melalui BPTD Kelas I Jawa Tengah. Setiap alat uji diuji dengan menggunakan standar referensi internasional untuk memastikan bahwa alat-alat tersebut memberikan hasil pengujian yang akurat dan dapat diandalkan.

Kalibrasi ini merupakan kewajiban berkala yang harus dilakukan untuk memastikan bahwa peralatan pengujian kendaraan bermotor selalu memenuhi standar akurasi dan spesifikasi teknis yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.

Pentingnya Kalibrasi untuk Keselamatan Jalan

Akurasi peralatan pengujian kendaraan bermotor sangat penting dalam menjaga keselamatan pengguna jalan. Alat uji yang akurat dapat mendeteksi kendaraan yang tidak layak jalan dan mencegahnya beroperasi di jalan-jalan publik. Dengan demikian, kegiatan kalibrasi ini berkontribusi langsung terhadap penurunan angka kecelakaan lalu lintas dan peningkatan keselamatan transportasi di Kabupaten Klaten.

Hasil lulus 100% dari semua alat uji menunjukkan bahwa Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten dapat terus memberikan layanan pengujian kendaraan bermotor yang berkualitas tinggi kepada masyarakat dengan hasil yang dapat dipercaya dan akurat.

Komitmen Dinas Perhubungan Klaten Terhadap Standar Kualitas

Keberhasilan kegiatan kalibrasi ini mencerminkan dedikasi dan komitmen Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten dalam mempertahankan standar kualitas layanan pengujian kendaraan bermotor. Dengan memiliki peralatan yang terkalibasi dan terakreditasi, Dinas Perhubungan Klaten dapat memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa setiap pengujian kendaraan dilakukan dengan standar internasional.

Pengawasan langsung dari JFT PKB Pelaksana Lanjutan Yudi Adi Tama selama proses kalibrasi menunjukkan bahwa Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten mengambil tanggung jawab ini dengan serius. Terus-menerus memperbarui dan merawat peralatan pengujian adalah investasi penting untuk memastikan layanan transportasi yang aman dan tertib bagi seluruh masyarakat Kabupaten Klaten.

--

(ace/dishubklt)