Full Cycle Integration dan Standar Akreditasi A: Dishub Klaten Perkuat Jaringan Pengujian Kendaraan Se-Soloraya untuk Keselamatan Transportasi

Dishub Klaten Perkuat Standar Akreditasi Pengujian Kendaraan Melalui Forum Se-Soloraya

Pertemuan penguji kendaraan bermotor Se-Subosukawonosraten dengan tema "Sosialisasi Akreditasi & Penerapan Full Cycle" menghadirkan momentum penting bagi peningkatan standar pengujian kendaraan di wilayah Soloraya (Solo, Boyolali, Klaten, dan Sukoharjo). Acara yang diselenggarakan pada Sabtu, 1 November 2025 di Sukoharjo ini menjadi platform kolaboratif bagi Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten bersama instansi perhubungan di wilayah sekitar untuk memperkuat komitmen terhadap keselamatan transportasi nasional.

Delegasi Dishub Klaten Hadir Penuh Komitmen

Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten mengutus delegasi dari Sie Teknik Keselamatan Sarana Angkutan (TKSA), termasuk Bapak Gunawan (Kasie TKSA), Bapak Irawan, dan Bapak Ihwan, untuk aktif berpartisipasi dalam forum strategis ini. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen serius Dishub Klaten dalam meningkatkan kualitas layanan pengujian kendaraan bermotor dan menerapkan standar internasional dalam operasional pengujian.

"Pertemuan ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap dinas perhubungan di wilayah Soloraya bergerak dengan standar yang sama dan tetap fokus pada tujuan utama: keselamatan transportasi masyarakat," ungkap salah satu peserta delegasi Dishub Klaten.

Delapan Rekomendasi Strategis untuk Peningkatan Layanan

Pertemuan menghasilkan tujuh rekomendasi krusial yang menjadi pedoman bagi setiap daerah dalam memperbaiki dan mempertahankan kualitas pengujian kendaraan:

1. Integrasi Full Cycle Segera Terlaksana

Untuk daerah di wilayah Soloraya yang belum melakukan integrasi Full Cycle, rekomendasi pertama adalah segera melakukan integrasi Full Cycle dalam sistem pengujian mereka. Full Cycle Integration memastikan bahwa proses pengujian kendaraan mencakup seluruh aspek dari inspeksi awal hingga dokumentasi final, sehingga tidak ada celah dalam proses pengujian yang dapat memungkinkan kendaraan tidak layak jalan lolos dari pengujian.

2. Perpanjangan Akreditasi Tepat Waktu

Daerah-daerah dengan masa berlaku akreditasi yang segera berakhir diminta segera mengirimkan permohonan akreditasi dengan melengkapi semua persyaratan yang diperlukan. Akreditasi yang terputus atau terlambat dapat mengganggu kontinuitas layanan dan kepercayaan publik terhadap sistem pengujian.

3. Kalibrasi Alat Uji Harus Terjaga

Untuk daerah yang massa berlaku kalibrasi alat uji akan segera berakhir, segera mengajukan permohonan kalibrasi alat uji kepada lembaga yang berwenang. Alat uji yang terkalibrasi adalah fondasi dari akurasi hasil pengujian kendaraan.

4. Tiga Pilar Utama Penilaian Akreditasi

Rekomendasi keempat menetapkan bahwa penilai utama akreditasi adalah tiga elemen krusial: (1) Integrasi Full Cycle yang sempurna, (2) Alat uji yang terkalibrasi 100%, dan (3) Sumber Daya Manusia (SDM) pengujian yang berkompeten dengan kompetensi penguji yang terpenuhi. Ketiga pilar ini harus berjalan seiring untuk menjamin kualitas pengujian.

5. Pengujian Kendaraan sebagai Layanan Publik Kritis

Forum menekankan bahwa pengujian kendaraan bermotor termasuk dalam kategori layanan publik yang kritis dan berdampak langsung terhadap keselamatan transportasi masyarakat. Dengan demikian, setiap penguji harus memahami tanggung jawab mereka tidak hanya sebagai pekerjaan, tetapi sebagai amanah keselamatan bagi jutaan pengguna jalan.

6. Komitmen Aktif Dalam Program Pemerintah

Setiap daerah diminta berkomitmen dan ikut serta secara aktif dalam program pemerintah yang bertujuan mencegah ODOL (Over Dimensi, Over Load) dan meningkatkan keselamatan transportasi nasional secara umum. Pencegahan ODOL adalah prioritas nasional karena berakibat pada kerusakan infrastruktur jalan dan potensi kecelakaan.

7. Soloraya Sebagai Percontohan Nasional

Rekomendasi terpenting adalah pengakuan bahwa wilayah Soloraya telah ditetapkan sebagai percontohan (pilot project) dalam pengujian kendaraan bermotor dan keselamatan transportasi nasional karena seluruh dinas perhubungan di wilayah ini telah mencapai akreditasi tingkat A. Status ini menjadi kebanggaan sekaligus tanggung jawab besar untuk terus mempertahankan dan meningkatkan standar.

Akreditasi A Soloraya: Standar Tertinggi

Prestasi luar biasa adalah fakta bahwa semua dinas perhubungan di wilayah Soloraya telah mencapai akreditasi tingkat A. Ini berarti bahwa kualitas pengujian kendaraan di Solo, Boyolali, Klaten, dan Sukoharjo telah memenuhi standar tertinggi yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan. Pencapaian ini tidak hanya menjadi bukti kompetensi, tetapi juga tanggung jawab untuk menjadi contoh bagi daerah-daerah lain di Indonesia.

Peran Dishub Klaten dalam Ekosistem Pengujian Nasional

Sebagai bagian dari wilayah Soloraya yang sudah terakreditasi A, Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten memiliki peran strategis dalam:

• Menjaga standar kualitas pengujian agar tetap memenuhi kriteria akreditasi tertinggi

• Berbagi praktik terbaik dengan daerah-daerah lain yang masih dalam proses peningkatan

• Melakukan pendampingan kepada daerah yang sedang mengintegrasikan Full Cycle

• Berpartisipasi aktif dalam program pencegahan ODOL dan keselamatan transportasi nasional

• Meningkatkan kompetensi SDM penguji melalui pelatihan berkelanjutan

Visi Bersama: Transportasi Lebih Aman

Pertemuan ini mencerminkan visi kolektif wilayah Soloraya untuk menciptakan ekosistem transportasi yang lebih aman melalui pengujian kendaraan yang ketat, terukur, dan konsisten. Dengan komitmen dari setiap dinas perhubungan, diharapkan ODOL dapat ditekan, kendaraan tidak layak jalan dapat lebih efektif diidentifikasi, dan kecelakaan transportasi dapat dikurangi.

Apresiasi dan Rencana Tindak Lanjut

Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten mengucapkan apresiasi kepada penyelenggara pertemuan dan seluruh peserta dari wilayah Soloraya atas dedikasi dalam meningkatkan standar pengujian kendaraan. Rekomendasi yang dihasilkan akan menjadi acuan teknis bagi Dishub Klaten dalam menjalankan fungsi pengujian kendaraan ke depannya.

Komitmen Dishub Klaten adalah:

• Mempertahankan akreditasi tingkat A melalui kepatuhan terhadap standar internasional

• Melakukan kalibrasi alat uji secara berkala dan tepat waktu

• Terus meningkatkan kompetensi SDM penguji melalui pelatihan rutin

• Aktif berpartisipasi dalam program pencegahan ODOL dan keselamatan transportasi

• Menjadi mitra terpercaya bagi masyarakat Klaten dalam memastikan kendaraan mereka layak jalan

Semoga dengan dedikasi bersama wilayah Soloraya, keselamatan transportasi nasional dapat terus meningkat, dan masyarakat Indonesia dapat menikmati perjalanan yang lebih aman setiap hari.

(ace/dishubklt)