Bersiaplah Klaten! Investasi Besar PT. Global Fame akan Mengubah Wajah Tulung

Sidang Andalalin Bangkitan Tinggi PT. Global Fame Berjalan Lancar, Pembukaan Peluang Ekonomi Baru

Klaten — Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten telah menyelenggarakan sidang pembahasan dokumen Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) untuk proyek industri berskala besar PT. Global Fame Industry Indonesia. Rapat yang berlangsung pada Jumat, 31 Oktober 2025 di Ruang Rapat Dinas Perhubungan menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung investasi yang berkelanjutan dan terukur.

Proyek ini berlokasi di Jalan Kemiri, Desa Kemiri, Kecamatan Tulung, dengan luas lahan sekitar 33.000 meter persegi. Kehadiran pabrik modern dengan operasional 24 jam ini diproyeksikan akan mempekerjakan kurang lebih 1.500 karyawan dengan sistem tiga gilir kerja.

Masukan Dinas Perhubungan: Infrastruktur dan Rekayasa Lalu Lintas

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan menyampaikan beberapa poin kritis yang perlu diperhatikan. Pertama, titik lansir masih belum ditentukan dan perlu koordinasi dengan wilayah setempat. Kedua, dokumen rekayasa lalu lintas belum dilampirkan dan harus segera ditambahkan. Ketiga, dalam tahap operasional, dokumen harus mencakup analisis attraction dan trip generation untuk memahami pola pergerakan kendaraan. Keempat, meski tersedia 259 tempat parkir sepeda motor dan mobil, perlu dilakukan perhitungan penambahan kapasitas parkir, kemungkinan di area timur bangunan.

Arahan Kepala Dinas Perhubungan: Fokus Ekonomi dan Keselamatan Jalan

Kepala Dinas Perhubungan memberikan arahan strategis yang komprehensif. Beliau menekankan bahwa perkembangan ekonomi di sekitar lokasi akan meningkat signifikan, menciptakan berbagai peluang bisnis di area sekitarnya. Untuk infrastruktur, titik aksesibilitas untuk industri (jalan) harus ditentukan dengan jelas. Jika ada titik transfer yang direncanakan, sebaiknya ditempatkan di jalan provinsi agar kendaraan besar langsung menuju pabrik dengan catatan wajib memperbaiki kondisi jalan agar memadai untuk mengangkut kendaraan besar.

Beliau juga menekankan bahwa karena pabrik beroperasi 24 jam, keamanan operasional menjadi prioritas. Selain itu, dampak lalu lintas harus dikelola dengan baik untuk mengkondisikan masyarakat sekitar agar tidak merugikan komunitas lokal. Terakhir, manfaatkan lahan sekitar yang tidak produktif untuk meningkatkan kualitas lingkungan, namun tetap memperhatikan kenyamanan masyarakat.

PUPR: Pengamanan Konstruksi dan Aksesibilitas Pemadam Kebakaran

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) memberikan masukan teknis penting untuk fase konstruksi. Masa konstruksi harus diberikan pembatas fisik dan dijaga oleh security. Kendaraan pengangkut material harus ditutup agar tidak membahayakan pengguna jalan, dan area sekitar harus dilengkapi CCTV yang mengarah ke jalan dan lokasi proyek.

Untuk aksesibilitas damkar dan keselamatan, simpang akses akan dilengkapi cermin cembung dan simpang Kemiri akan ditempatkan petugas pengatur lalu lintas. Aksesibilitas kendaraan damkar direncanakan dengan pelebaran jalan sesuai skema 2, sehingga sudah memenuhi standar keselamatan.

Kepolisian: Keamanan Operasional dan Pencegahan Konflik

Polres Klaten menekankan pentingnya kelancaran arus lalu lintas melalui koordinasi dengan Desa untuk menyebarkan akses masuk dan menentukan titik lansir. Rambu dan PJU (Penerangan Jalan Umum) harus dilengkapi dengan baik. Poin kritis yang disampaikan adalah keamanan karyawan perlu sangat diperhatikan, terutama saat pergantian shift dan waktu kendaraan pengangkut beroperasi.

Kepolisian juga menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan masyarakat agar tidak timbul konflik, dan perlu dilakukan crosscheck lapangan agar dokumen andalalin sesuai dengan kondisi nyata di lapangan.

Dinas Lingkungan Hidup: Pengelolaan Limbah dan Prioritas Tenaga Kerja Lokal

Dinas Lingkungan Hidup menyampaikan beberapa masukan teknis administratif. Nama lokasi harus disesuaikan dengan kelurahan atau desa Kemiri sesuai tata administrasi yang benar. Lebih baik menampilkan tabel penggunaan lahan untuk kejelasan alokasi ruang.

Poin penting lainnya adalah bahwa dengan 1.500 karyawan dalam 3 shift, PT harus memprioritaskan merekrut masyarakat sekitar, namun perlu ditambahkan persentase konkret prioritas yang dimaksud. DLH juga menanyakan apakah dokumen lingkungan sudah diproses dan meminta penjelasan mengenai IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) atau limbah pabrik akan dibuang kemana, karena memerlukan izin khusus.

Camat Tulung: Dukungan Penuh untuk Pembangunan Infrastruktur Jalan

Camat Tulung memberikan dukungan penuh terhadap investasi PT. Global Fame karena akan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Beliau menekankan perlunya melibatkan dan merangkul masyarakat agar situasi tetap kondusif. Untuk operasional, Camat meminta klarifikasi jalur mobilisasi kendaraan besar termasuk jika ada titik lansir yang direncanakan.

Komitmen PUPR Kabupaten juga diingatkan untuk melakukan peningkatan dan perbaikan ruas jalan menuju lokasi proyek, karena jika musim hujan jalan akan berlumpur dan tidak memadai untuk kendaraan besar.

Kepala Desa Kemiri: Sinergi Rencana dan Koordinasi Investor

Kepala Desa Kemiri memberikan dukungan atas investasi ini. Beliau menyampaikan bahwa Desa Kemiri memiliki rencana jalur mobilisasi sendiri, sehingga mengharapkan rencana PT dapat dipadukan dengan rencana desa. Penting bagi desa bahwa koordinasi dilakukan sedemikian rupa sehingga desa terlebih dahulu yang memiliki rencana dan didukung oleh investor.

Kepala Desa juga berharap konsultan PT dapat berkomunikasi intensif dengan desa agar dapat terfasilitasi dengan baik dan menarik lebih banyak investor ke Desa Kemiri.

Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran: Hubungan Komunitas dan Kepatuhan

Pol-PP menekankan pentingnya menjaga hubungan baik dengan warga sekitar. Beliau juga mengantisipasi bahwa sekitar PT akan timbul pedagang darurat, sehingga diharapkan PT dapat memantau dan bekerja sama dengan desa dalam pengelolaan hal tersebut. Poin keselamatan yang disampaikan adalah PT harus benar-benar mematuhi protokol keselamatan, terutama untuk mobil damkar jika akan menuju ke lokasi PT.

DPMMPTSP: Kejelasan Perizinan dan Data Akurat

Dinas Perizinan (DPMPTSP) Klaten menekankan bahwa perizinan lingkungan harus diselesaikan sebelum andalalin, terutama karena PT. Global Fame adalah perusahaan dengan modal asing, sehingga perizinan lingkungan menjadi kewenangan pusat yang dapat didelegasikan ke provinsi.

Sangat penting bahwa data yang disampaikan harus benar dan akurat agar PKKPR (Persetujuan Kesesuaian Kawasan) dapat diterbitkan atau tidak dibatalkan, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Jika andalalin sudah disahkan, maka segala yang disampaikan dalam dokumen harus disesuaikan di lapangan. Semua administrasi harus benar-benar sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Komitmen Konsultan: Pemenuhan Dokumen dan Analisis Komprehensif

Tim Konsultan berkomitmen akan menambahkan dokumen yang diperlukan sesuai masukan. Terkait parkir, skema awal menyediakan 259 SRP (tempat parkir roda empat), namun apabila pekerja mencapai 1.500 orang, diperlukan parkir tambahan, kemungkinan di timur bangunan yang saat ini adalah lahan belum terbangun, sehingga akan dilakukan perhitungan penambahan.

Konsultan juga menyampaikan bahwa aksesibilitas damkar sudah dilakukan pelebaran jalan sesuai skema 2, sehingga sudah memenuhi standar. Akan memenuhi perlengkapan jalan sesuai dengan ketentuan dan pendampingan dari dinas. Terakhir, akan menambahkan analisis terkait skema 2 (tanpa titik lansir) sebagai alternatif.

Tahap Selanjutnya: Pengawasan Ketat dan Verifikasi Lapangan

Pemerintah Kabupaten Klaten, melalui Dinas Perhubungan, akan melakukan pengawasan berkelanjutan melalui pemeriksaan lokasi untuk memastikan semua rekomendasi dapat diterapkan dengan optimal. Untuk setiap proyek bangkitan tinggi, akan diadakan pemeriksaan lokasi untuk pengawasan berkala.

Revisi dokumen andalalin harus segera diserahkan dan akan dilakukan evaluasi sebelum rapat berikutnya. Penting diingat bahwa administrasi harus benar-benar dipersiapkan dengan baik, termasuk penyiapan sarana prasarana (mikrofon) pada hari sebelumnya, pengurusan undangan yang tepat waktu, dan pembagian tugas yang jelas di antara penyelenggara.

Pesan Kesatuan untuk Masyarakat, Investor, dan Stakeholder

Keberhasilan rapat andalalin PT. Global Fame menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Klaten membangun ekosistem investasi yang seimbang antara pertumbuhan ekonomi, keberlanjutan lingkungan, dan keselamatan transportasi. Setiap masukan dari berbagai OPD, dari aspek infrastruktur, keamanan, lingkungan, hingga perizinan, telah dikompilasi menjadi rekomendasi teknis yang solid untuk memastikan proyek ini berjalan optimal dan memberi manfaat maksimal bagi masyarakat Tulung dan Klaten secara keseluruhan.

Dengan disahkannya andalalin PT. Global Fame, Klaten membuktikan komitmennya sebagai kabupaten yang terbuka terhadap investasi strategis namun tetap memprioritaskan kepentingan masyarakat, keselamatan transportasi, dan keberlanjutan pembangunan.

(ace/dishubklt)